Monday, October 16, 2017

Komunitas Iman dalam buku Jack L. Seymour "Memetakan Pendidikan Kristiani"

Komunitas Iman

Seperti yang telah kita baca dalam bukunya Jack L. Seymour yang berjudul “Memetakan Pendidikan Kristiani” menyatakan bahwa pendekatan komunitas iman merupakan upaya untuk membantu pembentukan komunitas dimana orang-orang di dalamnya dapat berkembang sesuai dengan kepribadian yang dimiliki oleh pribadi tersebut. Namun keseluruhannya memiliki relasi yang baik, mereka saling mengenal, saling memperhatikan, saling menegur, saling menguatkan dan saling mendukung satu sama lain, supaya komunitas tersebut dapat terbangun dengan sangat baik. Komunitas yang dibangun biasanya dibangun oleh orang-orang yang memiliki latar belakang kebutuhan akan komunitas tersebut. Untuk itu di dalamnya anggota komunitas akan menceritakan pengalaman hidupnya. Dalam proses belajar-mengajar, guru berperan sebagai fasilitator yang sama-sama belajar sehingga guru dan peserta didik berperan sebagai subjek. Komunitas yang dibentuk bukan hanya memberi keuntungan atau perhatian untuk dirinya sendiri saja, namun mereka harus mampu memberikan sumbangan terhadap komunitas yang lebih besar. Artinya komunitas yang dibangun harus membawa perubahan terhadap komunitas itu sendiri dan di dalam komunitas yang lebih besar. Isu-isu yang dibahas di dalam komunitas juga bukan hanya internal saja, tetapi eksternal juga. Kemudian ada usaha untuk memberikan solusi atau bantuan terhadap isu-isu tersebut. Dengan demikian komunitas akan mampu untuk memberikan pelayanan ke dalam komunitas yang lebih besar. Selain hal itu Jack L. Seymour juga mengangkat empat tema dalam merangkum kumpulan narasi pergumulan para pendidik kristiani di berbagai tempat, yaitu misi gereja di dunia, peran komunitas iman, pemahaman atas person, dan tempat pengajaran. Keempat hal tersebut dikemas dengan bahasa yang cukup sederhana, menarik, dan relevan dengan kebutuhan umat saat ini, bahwa konteks kehidupan peserta didik adalah bagian penting dalam pendidikan. Bahkan dengan mendengar pergumulan kehidupan peserta didik sangat membantu pengajar untuk menyampaikan materi pembelajaran yang sesuai dengan konteks mereka.

Dalam hai ini salah satu pendekatan yang ditulis oleh Robert T. O’Gorman berkaitan dengan Pendidikan Kristiani adalah pendekatan komunitas iman. Pendekatan komunitas iman adalah sebuah upaya untuk membangun komunitas dimana orang-orang di dalamnya dapat berkembang, sekaligus dapat memberikan sumbangsih ke dalam komunitas yang lebih besar. Dalam komunitas ini setiap peserta didik mendapatkan kesempatan untuk menceritakan pengalamannya dan juga mengalami perkembangan pribadi. Komunitas ini menjadi sarana untuk saling menghargai, mendukung, menguatkan dan saling menegur satu sama lain. Dengan demikian setiap orang yang terlibat di dalamnya berperan sebagai subjek dan menghargai pengalaman perorangan. Dalam hal ini guru berperan sebagai fasilitator yang memfasilitasi mereka dalam kelompok kecil untuk kemudian memberikan sumbangsih dalam komunitas yang lebih besar. Adapun metode pendidikan yang digunakan adalah dengan menyatukan orang-orang dalam komunitas tersebut untuk terlibat dalam komunitas yang lebih besar. Dengan kata lain orientasinya tidak hanya pada komunitas yang sedang dibangun saja, melainkan ke dalam komunitas yang lebih besar. Komunitas iman ini ikut berperan aktif dalam perubahan dalam komunitas yang lebih besar karena komunitas ini ikut memberikan sumbangsih. Oleh karena isu-isu yang dibahas juga berkaitan dengan isu di luar komunitas itu dan ikut terlibat aktif dalam penyelesaiannya. Dalam proses pendidikannya dijaga keseimbangan antara satu dengan yang lainnya, yaitu antara tangan, kaki, kepala, dan hati. Di sini perlu adanya keseimbangan antara pelayanan-refleksi-persekutuan. Melalui pelayanan, komunitas akan mempelajari tugas panggilannya sebagai komunitas di muka bumi; melalui refleksi, komunitas akan mengenali identitasnya sebagai sebuah komunitas; dan melalui persekutuan, komunitas akan mempelajari relasinya dengan Tuhan, sesama, dan seluruh ciptaan Tuhan.

No comments:

Post a Comment

Pendalaman Alkitab dari Kitab Habakuk 1:12-17

Bahan Pendalaman Alkitab Habakuk 1:12-17 Pendahuluan Sebelum kita mengarah kepada isi dari perikop yang akan saya bahas, izinkan sa...